Oaktree Blog

Komoditas Barang Ekspor Terbesar Indonesia

Komoditas Barang Ekspor Terbesar Indonesia

Badan Pusat Statistik (BPS) telah merilis laporan yang menunjukkan bahwa batubara tetap menjadi komoditas barang ekspor terbesar Indonesia. Dalam rentang Januari-Agustus 2022, nilai ekspor batubara mencapai US$30,29 miliar, meningkat sebesar 108,11% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Kontribusi batubara terhadap total ekspor nonmigas Indonesia mencapai 16,49%, dengan nilai total ekspor nonmigas sebesar US$117,55 miliar.

Selain itu, terdapat beberapa komoditas lain yang juga memiliki kontribusi signifikan terhadap ekspor nonmigas Indonesia. Minyak kelapa sawit menduduki posisi kedua dengan nilai ekspor sebesar US$19,37 miliar, menyumbang 10,54% dari total ekspor nonmigas. Sedangkan besi/baja menempati posisi ketiga dengan nilai ekspor sebesar US$19,14 miliar atau 10,42% dari total ekspor nonmigas.

Baca juga  Truk Engkel dan Truk CDD: Perbandingan dalam Angkutan Barang

Namun demikian, penting untuk terus memperhatikan diversifikasi ekonomi dan pengembangan komoditas lainnya guna mengurangi ketergantungan pada satu komoditas ekspor tunggal. Meskipun batubara masih menjadi komoditas utama, langkah-langkah strategis perlu diambil untuk memperkuat sektor ekspor yang lebih beragam dan berkelanjutan dalam jangka panjang.

Pertumbuhan nilai ekspor tersebut didorong oleh komoditas barang ekspor terbesar yakni batu bara yang menjadi komoditas nonmigas dengan nilai ekspor terbesar, mencapai US$30,29 miliar selama Januari-Agustus 2022.

Baca juga  Jenis Dokumen Barang: Kenali Dokumen Pengiriman Barang

Angka tersebut menunjukkan peningkatan sebesar 108,11% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Kontribusi komoditas batu bara ini mencapai 16,49% dari total nilai ekspor nonmigas Indonesia yang mencapai US$117,55 miliar.

Komoditas selanjutnya dengan nilai ekspor terbesar adalah minyak kelapa sawit, yang mencapai US$19,37 miliar dengan porsi sebesar 10,54% dari total ekspor nonmigas. Diikuti oleh besi/baja dengan nilai US$19,14 miliar (10,42%).

Sementara itu, komoditas nonmigas dengan nilai ekspor terkecil adalah pupuk, mencapai US$2,05 miliar dengan porsi 1,12%. Disusul oleh bubur kertas/pulp dengan nilai US$2,29 miliar dan porsi 1,25%, serta karet remah (crumb rubber) dengan nilai US$2,61 miliar dan porsi 1,42%.

Baca juga  Manfaat Perdagangan Antar Negara : Penjelasan Lengkapnya

15 Barang Ekspor Terbesar Indonesia

No Nama Nilai / (US$ Juta)
1 Batu Bara 30.291,2
2 Minyak Kelapa Sawit 19.367,6
3 Besi/Baja 19.143,5
4 Kimia Dasar Organik 6.054,9
5 Peralatan Listrik 5.660,2
6 Pakaian Jadi dari Tekstil 5.597,8
7 Lignit 4.268,6
8 Sepatu Olahraga 4.062,1
9 Kendaraan Roda 4 atau Leb 3.728,7
10 Nikel 3.587,1
11 Barang Perhiasan 2.722
12 Karet Remah (Crumb Rubber 2.609,1
13 Bubur Kertas/Pulp 2.298
14 Bubur Kertas/Pulp 2.298
15 Pupuk 2.053,2

Demikian informasi mengenai komoditas barang ekspor terbesar di Indonesia.

Bagikan artikel ini ke

Berjalan sendiri itu cukup melelahkan
Mulai bersama Oaktree!

Dapatkan potongan harga menarik dari kami!
Sales: 081268881603

Scroll to Top