Oaktree Blog

Pahami Certificate of Origin dalam Perdagangan Internasional

Saat perdagangan internasional, tentunya terdapat prosedur yang harus dipenuhi. Salah satu prosedur itu adalah memiliki Certificate of Origin(COO) Surat ini merupakan dokumen resmi yang dikeluarkan oleh Kementerian Perdagangan  kepada eksportir. Berikut adalah penjelasan lebih detail mengenai Certificate of Origin(COO)  pada perdagangan.

Apa Yang Dimaksud Dengan Certificate of Origin(COO)?  

Jika Anda belum memahami yang dimaksud dengan Certificate of Origin (COO)?. Certificate of Origin adalah dokumen yang menyatakan barang tersebut berasal dari negara tertentu. Di Indonesia, sertifikat ini disebut juga sebagai Surat Keterangan Asal (SKA) dan dikeluarkan oleh Kementerian Perdagangan melalui layanan elektronik e-SKA. 

Pada dokumen tersebut akan dicantumkan secara mendetail tentang barang tersebut mulai dari diproduksi, diproses dan diperoleh sepenuhnya pada negara mana. Dengan adanya dokumen ini, nantinya dapat mudah mengkonfirmasi bahwa barang-barang tersebut aman untuk kegiatan ekspor-impor.

Mengapa Certificate of Origin(COO) Penting ?

Adanya Certificate of Origin (COO) sangat penting dalam mendukung proses bea cukai seperti penentuan tarif hingga kepastian barang akan memenuhi syarat dalam preferensi perdagangan. Selain itu, sertifikat ini juga memiliki fungsi sebagai: 

1. Menghitung Tarif dan Pajak 

Fungsi utama dari certificate of origin adalah membantu instansi yang memiliki wewenang pada negara tujuan untuk dapat menentukan tarif impor yang tepat. Sebab, setiap produk memiliki perbedaan tarif tergantung dari negara asal produk tersebut. 

Dengan demikian,  adanya COO ini dapat membantu dalam menghindari kesalahan perhitungan tarif dan pajak yang kurang sesuai. Yang nantinya, dapat berakibat pada harga jual produk di negara tujuan produk tersebut dijual. 

2. Menjadi Syarat dalam Perdagangan Internasional

Selanjutnya, certificate of origin berfungsi sebagai syarat dalam perdagangan internasional. Sebab, biasanya setia negara tujuan memiliki ketentuan masing-masing. Sehingga adanya, COO ini dapat menjadi bukti bahwa produk tersebut telah dirancang untuk memenuhi ketentuan dari standar yang ditetapkan. 

3. Kesepakatan Perdagangan Bebas

Dokumen ini juga memiliki fungsi dalam menentukan kesepakatan perdagangan bebas. Sebab, COO merupakan syarat utama dalam perdagangan bebas antara negara seperti  ASEAN Free Trade Area (AFTA). Selain itu, dokumen ini juga memberikan kepastian bahwa produk tersebut telah memenuhi standar asal untuk dapat memproduksi serta memasarkan produk tersebut di pasar internasional.

4. Meminimalisir Resiko 

Setiap kegiatan ekspor dan impor tentunya terdapat resiko yang dapat ditemukan. Namun adanya COO ini dapat membantu dalam meminimalisir terjadinya resiko terhadap pemalsuan dan penipuan yang dapat terjadi di pasar internasional. 

Terlebih certificate of origin ini telah diverifikasi oleh pihak yang berwenang. Sehingga produk ilegal dan tidak sah dapat dicegah. 

5. Memudahkan Proses Bea Cukai 

Karena dokumen tersebut telah lengkap dan rinci, maka memberikan kemudahan dalam proses bea cukai di negara tujuan. Sehingga tidak ada lagi, barang ditolak barang yang masuk saat pemrosesan di bea cukai. 

Apa  Saja Jenis dari Certificate Of Origin? 

Dalam perdagangan internasional tentunya memiliki Certificate of Origin (COO) memiliki jenis yang berbeda berdasarkan kebutuhan masing-masing. Berikut adalah jenis certificate of origin:

1. Preferensi COO

Salah satu jenis dari Certificate of Origin adalah COO yang digunakan sebagai syarat untuk memperoleh preferensi yang disertakan pada barang ekspor tertentu. 

Dengan demikian, nantinya adanya COO ini dapat memperoleh fasilitas tertentu misalnya seperti pembebasan seluruh atau sebagian bea masuk yang diberikan pada suatu negara/kelompok tujuan tertentu.  

2. Non Preferensi COO

Jenis selanjutnya yaitu non preferensi COO. Berbeda seperti Preferensi COO, dokumen ini hanya akan digunakan sebagai pengawasan untuk memantau barang ekspor yang akan memasuki wilayah negara tentu untuk melakukan pemasaran. 

 

Bagaimana Proses Pengajuan Certificate Of Origin? 

Dalam mengajukan certificate of origin, biasanya eksportir akan mengajukan ke kementrian perdagangan dengan beberapa tahapan seperti: 

1. Menyiapkan Dokumen Pendukung 

Sebelum Anda mengajukan COO maka Anda dapat mempersiapkan dokumen-dokumen pendukung yang diperlukan. Misalnya seperti sertifikat asal produk, invoice atau bahkan dokumen transportasi seperti bill of lading atau airway bill.

2. Memverifikasi Kelayakan 

Setelah dokumen tersebut siap, nantinya pihak eksportir akan memverifikasi kelayakan produk agar mendapatkan COO. Dengan demikian,  produk dapat dipastikan telah sesuai dengan standar dari perdagangan internasional.

3. Mengisi Formulir Pengajuan

Di tahap berikutnya, eksportir dapat mengisi formulir pengajuan COO. Formulir ini biasanya akan disediakan oleh pihak yang berwenang seperti kamar dagang maupun kementerian perdagangan. 

Perlu diingat, pastikan bahwa formulir diisi dengan cermat dan akurat. Terlebih lagi, pada formulir tersebut tercantum identitas resmi dari perusahaan pengekspor mulai dari nama perusahaan, deskripsi produk, hingga informasi terkait pengangkutan barang. 

4. Menyerahkan Dokumen 

Proses selanjutnya, akan dilanjutkan dengan pengumpulan dokumen yang diserahkan kepada kementerian perdagangan maupun pihak yang berwenang. Tak hanya menyerahkan saja, di tahap ini eksportir juga akan membayar biaya administrasi yang digunakan untuk penerbitan COO. 

5. Menyetujui Certificate of Origin 

Di Tahap akhir ini, pihak yang berwenang akan melakukan verifikasi dokumen yang telah diresahkan dan jika nantinya seluruh persyaratan telah sesuai, maka akan diberikan persetujuan untuk menerbitkan certificate of origin. 

Baca juga  Cost and Freight: Pengertian dan tanggung jawabnya

Kesimpulan 

Certificate of Origin adalah dokumen yang penting dalam perdagangan internasional, sebab didalamnya terdapat rincian secara detail mengenai informasi barang tersebut. Dengan demikian, dapat dengan mudah untuk mendukung proses bea cukai. Namun sebelum Anda, mengajukan tentunya terdapat berbagai tahapan yang harus diikuti agar COO dapat terbit. 

Selain itu, dalam mempermudah pengelolaan kegiatan pengiriman keluar negeri, Anda dapat menggunakan software freight forwarder dari Oaktree.id yang dirancang secara khusu untuk pengelolaan logistik yang efisien. Tak hanya itu saja, software ini juga telah terintegrasi dengan sistem akurat online yang dapat membantu dalam permasalahan akuntansi.

Bagikan:

Picture of Oaktree
Oaktree

Membahas seputar Freight Forwarding, EMKL, EMKU, PPJK, Logistik & Distribusi

Semua Postingan
Berjalan sendiri itu cukup melelahkan
Mulai bersama Oaktree!

Dapatkan potongan harga menarik dari kami!
Sales: 081268881603

Scroll to Top