Oaktree Blog

Logistik

tms forwarder

TMS Forwarder : Manfaat Teknologi TMS di Industri Forwarding

TMS Forwarder adalah sebuah trucking management system yang mana dalam dunia forwarding TMS adalah sebuah fitur. Dalam teknologi saat ini penggunaan teknologi sudah mencakup hal macam – macam salah satunya dalam industrri logistik dengan kebutuhan kecepatan dan ketepatan, munculah sebuah sistem untuk membantu dalam hal management transportasi. Teknologi otomatis manajement transpotasi tersebut adalah transportasi management system atau yang biasa disingkat TMS. Teknologi ini dapat di gunakan untuk pengolaan transportasi perusahaan dengan mengurangi proses memasukan data secara manual, memantau moda transportasi efesiensi pengiriman dan masih banyak lagi. adapun keuntungan-keuntungan antara menggunakan TMS adalah: Apa Untungnya Menggunakan Teknologi TMS 1.Memudahkan kontrol perusahaan Dalam penggunaan sebuah teknologi menjadi kunci penting bagi setiap perusahaan untuk menggembangkan bisnisnya, dengan menggunkan teknologi TMS ini perusahaan logistic mampu mengontrol seluruh moda transportasinya dalam satu dashboard sehingga memudahkan dalam evaluasi perusahaan dalam mengambil sebuah kebijaka strategis bagi perusahaannya. 2.Meningkatkan efesiensi perusahaan Dengan menggunakan Trucking Management System maka waktu untuk mengatur pengiriman barang -barang akan berkurang karena adanya otomasi logistik sehingga perusahaan  tersebut mempunyai waktu lebih banyak untuk mengerjakan dan menoptimalkan perusahaan, selain itu biasanya Trucking Management System akan di integrasikan  ke ERP  perusahaan yg terkait sehingga kesalahan data entri akan berkurang  dan  waktu yang harus diperlukan untuk mengoreksi data entri juga berkurang. 3.Meningkatkan kapabilitas pengiriman barang Sebuah TMS melakukan otomatisasi tentang bagaimana sebuah perusahaan melakukan pengiriman barang. Misalkan ada sebuah perusahaan yang ingin membuat pool point distribution, sebuah Transportation Management System  dapat membuat  secara otomatis dokumen bill of lading (dokumen  yang membuktikan  pemuatan barang di atas kapal) dan perusahaan tersebut dapat memiliki  individu-individu yang login ke TMS di lokasi yang berbeda-beda yang nantinya  dapat dikelola oleh satu orang admin. 4. Akses Data secara real time Ketika suatu data bisa diakses secara real time dan didukung dengan adanya  kemampuan untuk mengolah data menjadi sebuah report, maka akan ada nilai  tambah untuk membuat keputusan bisnis, dan keputusan tersebut kan menjadi lebih baik karena sudah di dukung berdasarkan data trend dan history yang  telah terjadi. Misalkan sebuah perusahaan mempunyai sebuah data mengenai  penggunaan kendaraan dari vendor X sebanyak 70 %, dari data tersebut  kita  mendapatkan bahwa pemilihan vendor X Karena harga yang lebih  murah. Di data lain kita mendapatkan bahwa 30 % pengiriman yang dilakukan  oleh  vendor X terlambat sampai ke tujuan. Dengan asumsi tersebut, tentu  saja  perusahaan tersebut akan berpikir panjang jika akan menggunakan perusahaan  X  karena  tingginya angka keterlambatan. Proses inilah yang didukung oleh  otomasi, sehingga individu-individu di perusahaan tersebut mendapatkan data  yang diinginkan  dan memberikan bantuan untuk melakukan pengambilan  keputusan. Baca Juga : Customs Declaration Online Indonesia, Begini Cara Mengisinya! 5. Meningkatkan pelayanan terhadap customer Dengan menggunakan TMS, maka customer akan mendapatkan informasi tracking kendaraan secara real time, proses auto pick-up, jaminan asuransi dan perhitungan transportasi berdasarkan kebutuhan yang bisa dikustomisasi. Dengan demikian customer akan mendapatkan secara tepat biaya yang dikeluarkan dan juga customer akan mendapatkan informasi kapan sampai di tujuan dengan notifikasi yang diberikan secara otomatis. Software Oaktree Oaktree adalah software freight forwarding di Indonesia yang mendukung fitur Trucking Management System atau tms forwarder. Untuk informasi lebih jelasnya bisa menghubungi kami disini.

TMS Forwarder : Manfaat Teknologi TMS di Industri Forwarding Read More »

pengertian fcl

Pengertian FCL : Penjelasannya Dalam Ekspedisi Barang

Kalian semua tahu atau tidak, dalam dunia jasa ekspedisi pengiriman barang ada sebuah istilah singkatan dalam hal ini yaitu FCL dan LCL, ternyata masih banyak yang mengetahui tentang pengertian dari FCL dan LCL. Sementara pengiriman barang itu sendiri adalah proses memindahkan suatu barang dari satu tempat ke tempat yang lain. Nah, pengiriman barang dengan menggunakan jalur laut umumnya barang akan dikirm dengan menggunakan kapal kargo dengan cara dimasukkan dalam sebuah kontainer. Sebagian dari masyarakat Indonesia sudah pasti tahu tentang pengiriman barang, namun beberapa orang belum mengetahui detail istilah FCL dan LCL. Perlu diketahui bersama bahwa FCL dan LCL adalah pengiriman via laut tapi dua hal tersebut mempunyai beberapa perbedaan. Perbedaannya adalah dari segi definisi maupun pada prakteknya. Dalam artikel ini kita akan coba bahas tentang pengertian FCL, dan apa itu LCL. Pengertian FCL FCL atau yang lebih dikenal dengan Full Container Load, jika orang yang tidak paham mungkin akan mengartikan yaitu container muatan penuh. Jika kita lihat dari definisi FCL sendiri mungkin sudah bisa tau ya apa itu FCL. Pengertian FCL adalah layanan angkutan container dimana barang pemilik berada dalam satu container penuh, tanpa harus ada campuran dengan barang milik orang lain. Pengiriman FCL sendiri setara dengan -/+ 20 MT (Metrix Tons) dengan menggunakan kontainer 40 FT hanya 10 MT (Metrix Tons) jika menggunakan kontainer 20 FT. Kapan kita harus menggunakan metode FCL ?  Ada sebagian orang yang mungkin belum mengetahui tentang kapan metode FCL ini digunakan. Mungkin sebagian orang belum tau tentang kapan menggunakan FCL ini digunakan, simak penjelasannya dibawah ya. Sebagai contoh penerapannya adalah ketika Anda mempunyai sebuah produk atau barang dengan jumlah yang sangat banyak, maka anda akan memerlukan jasa pengiriman yang besar, bukan seperti jasa ekspedisi pos, dan sejenisnya, karena biaya pengantarannya akan jauh lebih mahal, sehingga menggunakan metode FCL dapat menghemat biaya operasi yang anda keluarkan. Nah, sekarang sudah paham ya, kapan harus menggunakan metode FCL? Sekarang kita coba bahas tentang LCL yuk. Pengertian LCL Setiap pengirim barang pastinya ingin tarif yang murah untuk melakukan pengirimannya. Solusinya adalah dengan menggunakan metode pengiriman LCL. LCL atau Less Container Load adalah kebalikan dari FCL, jika LCL yaitu muatan container lebih sedikit. Anda diwajibkan untuk mengetahui hitungan dimensi kargo yang diterima. Hitungan dimensi kargo diterima untuk pengiriman kolektif berdasarkan standart global, apabila volume pengiriman tidak melebihi setengah volume dari container(volume container standart 20 feet mempunyai volume 33.2 m3, volume container 40 feet dengan kapasitas volume -/+ 60 m3), kiriman gabungan LCL dapat digunakan. Dalam pengiriman LCL pengirim tidak harus menyewa 1 kontainer, melainkan cukup membayar beban barang berdasarkan hitungan kubikasi. Pengiriman barang dalam satu container penuh yang terdiri dari beberapa pengirim yang digabungkan dalam satu container. Jadi satu container berisi berbagai campuran barang yang dimiliki oleh orang yang berbeda. Inilah yang membedakan antara LCL dan FCL. Kelebihan dengan metode pengiriman LCL, Seorang Pengirim barang tidak perlu  melakukan sewa satu container penuh, lebih dapat menghemat biaya pengiriman, dan tarifnya pun cukup menggunakan hitungan kubikasi. Selain itu, Metode pengiriman LCL juga memiliki beberapa kelemahan yaitu dalam hal pengiriman yang membutuhkan waktu cukup lama karena prosedur inspeksi yang rumit. Ketika pengiriman sampai di pelabuhan, pengiriman yang berbeda pun harus disesuaikan dengan dokumen yang cocok pada setiap item, dan kemudian diurutkan, kemungkinan resiko barang tertukar dengan barang customer lain. Jadi, pengiriman akan memakan waktu yang lebih lama lagi. Nah itu mungkin bisa jadi kelemahan salah satu metode pengiriman LCL. Ada sebuah prosedur LCL, yang pertama adalah muatan dari beberapa pengirim atau shipper yang akan dikirim ke berbagai consignee  diterima oleh carrier. Next nya adalah, Carrier akan mengurusi proses stuffing muatan ke dalam peti kemas dengan biaya dari carrier. Selanjutnya carrier memuat petikemas yang sudah diisi oleh si pengirim atau shipper dan boleh juga oleh shipper tunggal ke atas kapal. Setelah tibah pada pelabuhan tujuan, petikemas tadi yang sudah dibongkar dari kapal, dibawa oleh pelayaran untuk dilakukan stripping. Kesimpulan Nah, semoga penjelasan diatas dapat membantu Anda untuk memahami tentang pengertian dari FCL ya. Terimakasih. Informasi lebih lanjut untuk software oaktree bisa didapatkan disini ya.

Pengertian FCL : Penjelasannya Dalam Ekspedisi Barang Read More »

format penulisan alamat tujuan

Format Alamat Pengiriman : Penulisan Alamat Paket Yang Benar

Format alamat pengiriman – Saat ini di zaman yang serba digital dan modern ini kebanyakan dari kita mengirim paket menggunakan jasa kurir ataupun ekspedisi entah itu cargo atau instant ataupun yang lain. Pernah gak kalian memperhatikan sesuatu yang penting dalam sebuah pengiriman? Terpikirkan sesuatu? yap benar sekali yang paling penting adalah format alamat pengiriman, bayangkan Anda menuliskannya dengan tidak benar, apakah barang akan sampai ke tujuan? mungkin sampai tapi akan sangat membingungkan bagi petugas pengirimnya karena Anda tidak menuliskannya dengan benar. Pas banget dalam artikel ini, kita akan coba membagikan bagaimana format alamat pengiriman yang benar dalam sebuah paket? Simak artikelnya ya. Hal Penting Dalam Menulis Alamat Pengiriman Sebenarnya alamat informasi pada sebuah paket adalah hal yang sederhana, namun masih banyak orang yang lupa akan hal ini entah itu karena tidak tahu ataupun karena lupa untuk menuliskannya. Nah makanya coba simak penulisan yang benarnya dibawah ini : Nama Penerima Dan Pengirim Yang pertama dan utama jelas yang harus ada dalam sebuah alamat tujuan paket adalah nama penerima sekaligus nama pengirim, jangan nama mantan ya nanti malah diantar ke masa lalu. Hahaha. Tujuannya ada nama pengirim dan penerima adalah untuk membantu kurir dalam mengantarkan barangnya. Tuliskan namanya dengan jelas dan lengkap sesuai dengan yang ada pada kartu identitas entah itu KTP, SIM, atau Paspor. Anda bisa menyematkan nama panggilan seperti “Bang Hose” dan lainnya. Kadang tetangga ada yang tidak tau nama aslinya, tetapi malah kenal dengan nama sapaan penerima. Kadang memang ada kasus seperti ini. Selain nama penerima Kalian juga harus menuliskan nama pengirim dengan lengkap dan jelas. Informasi ini penting karena pihak kurir akan menghubungi Anda jika pihak terkait tidak bisa dikonfirmasi. Penerima juga bisa mengenali pengirim paket tersebut. Sehingga mereka tidak akan kaget ketika menerima paket kiriman dari Anda. Alamat Penerima Dan Pengirim Jangan tuliskan alamat palsu, nanti malah abang kurirnya nyanyi dijalan. Tulislah alamat paket barang yang benar dengan memperhatikan format berikut : Nama jalan tempat tinggal, gang lengkap dengan nomor-nya beserta RT dan RW (jika ada) Nomor rumah (jika ada) Nama desa atau kelurahan atau nama dusun, kecamatan, kota serta provinsinya. Kode pos perlu ya, Patokan tertentu yang bisa memudahkan kurir mengantarkan paket Anda Negara tujuan jika Anda mengirimkan paket ke luar negeri Pastikan semua alamat di atas tertulis dengan benar dan lengkap. Semakin lengkap semakin baik karena akan memudahkan jasa pengiriman, kurir, dan penerima nantinya. Pastikan juga tulisannya bisa dibaca ya, karena Anda sedang tidak berobat alias bukan tulisan dokter. Hahaha. Nomor Telepon Terakhir kasih nomor telepon Anda, nomor yang bisa dihubungi ya. Pastikan nomornya aktif. Baca Juga : Ekspedisi Logistik : Pengertian dan Penjelasan Lengkapnya Contoh Format Alamat Pengiriman Tujuan Paket Jika Kalian semua masih bingung, coba lihatlah contoh form pengiriman barang yang ada di bawah ini. Penerima: Muhamad Safrudin (Mas Udin) Jl. Senayan III No. 24 RT/RW 11/05, Kec. Kaliurang, Kota Sleman, 13301. (08123455XXXX) Pengirim: John Doe (Pak Doe) Jl. Cimahi Bersatu I No. 120 RT/RW 02/02 (Seberang gereja GKI), Kec. Cibatur, Bandung Barat, 16670. (085112299XXXX) Peletakkan penulisan informasi penerima dan pengirim tidak boleh sejajar. Format penerima harus berada di sisi atas bagian kiri sedangkan informasi pengirim letaknya di kanan pojok bawah.

Format Alamat Pengiriman : Penulisan Alamat Paket Yang Benar Read More »

jenis dokumen barang

Jenis Dokumen Barang: Kenali Dokumen Pengiriman Barang

Jenis dokumen barang, untuk menunjang sebuah kelancaran pengiriman barang, dokumen menjadi sesuatu dalam pengiriman yang menjadi penting agar memudahkan dalam proses administrasi. Nah, tahukah Anda ternyata ada cukup banyak dokumen yang diterbitkan dalam proses pengiriman barang. Apa saja itu? mari kita coba bahas satu per satu ya. Berikut adalah jenis dokumen yang perlu Anda kettahui ketika melakukan sebuah pengiriman barang. Baca Juga : Pengiriman Barang Via Udara : Syarat dan Ketentuannya Shipping Intruction (SI) Dokumen ini sebagai bukti sekaligus intruksi dari pengirim kepada perusahaan ekspedisi cargo untuk melakukan pengiriman barang. Dokumen ini berisi detail pengiriman, seperti : nama pengirim dan penerima, alamat pengirim dan penerima, jumlah koli, dan jenis barang. Packing List Dokumen ini adalah informasi terkait dengan data barang yang dikirimkan, meliputi jenis barang, jumlah barang, dan ukuran barang itu sendiri. Invoice Dokumen ini memuat tagihan yang harus dibayarkan oleh pengirim kepada perusahaan ekspedisi cargo. Dalam dokumen ini, memuat berat barang, asuransi, tarif per kg, dan total biaya yang harus dibayarkan. Dokumen invoice berisi tagihan yang harus dibayarkan oleh pengirim kepada perusahaan ekspedisi cargo. Dalam sebuah dokumen ini berisi tentang berat barang, asuransi, tarif per kg, dan total biaya harus dibayarkan. Airwaybill Airwaybill adalah surat jalan yang disediakan oleh perusahaan jasa ekspedisi cargo. Airwaybill pada Himeji Express difungsikan sebagai resi pengiriman yang memuat data, seperti : nomor resi, data pengirim, data penerima, berat barang, tarif per kg, tanggal transaksi, tanda tangan pengirim, tanda tangan penerima, dan tanda tangan admin pengiriman. Dokumen-dokumen di atas, selalu dibutuhkan saat pengiriman paket berupa barang maupun dokumen. Namun, Himeji Express hanya melayani paket, tidak melayani pengiriman dokumen. Himeji Express melayani ekspedisi Surabaya, Jakarta, Makassar, Bandung, Denpasar, dan kota-kota besar di berbagai daerah di Indonesia. Baca Juga : Ketahui Tentang Ekspedisi Udara, Jenis Pengiriman Favorit Kesimpulan Bagaimana, apakah Anda sudah lumayan paham tentang penjelasan dari jenis pengiriman dokumen diatas? Nah, semua hal diatas terkait dengan dokumen bisa dilakukan dengan mudah menggunakan software oaktreee. Oaktree memudahkan semua divisi mulai dari operasional, maketing sampai dengan finance accounting. Hal hal diatas bisa menjadi masalah ketika tidak terselesaikan dengan baik, karena yang terjadi bisa miss komunikasi antar sesama divisi. Dan bila mana hal ini terjadi maka akan menjadikan sebuah masalah bagi perusahaan.

Jenis Dokumen Barang: Kenali Dokumen Pengiriman Barang Read More »

ekspedisi udara

Ketahui Tentang Ekspedisi Udara, Jenis Pengiriman Favorit

Untuk sekarang ini ekspedisi udara apakah menjadi sesuatu yang paling favorit untuk digunakan? Kenyataan bahwa ekspedisi udara memang paling bisa diandalkan karena barang akan sampai dengan estimasi 1 – 2 hari sampai ke tujuan. 1 – 2 hari ini untuk pengiriman dengan lokasi yang jauh ya. Pada dasarnya customer akan menggunakan cargo udara untuk melakukan pengiriman barang penting, selain itu karena faktor jarak ya biasanya, misal dari jakarta ingin mengirim ke papua, maka perlu pengiriman dengan ekspedisi udara agar bisa sampai dengan cepat. Kita ambil sebuah perumpamaan ya misalnya dari Jakarta ke Timika Papua jika menggunakan cargo udara, maka akan memakan waktu lebih singkat yaitu 4-5 hari saja, dibanding menggunakan kapal cepat pelni yang membutuhkan waktu pengiriman hingga 14 hari. Faktor inilah yang membuat kebutuhan akan pengiriman barang melalui jalur udara terus meningkat setiap tahunnya yang diiringi juga perkembangan digital yang pesat. Walaupun biaya pengiriman menggunakan ekspedisi udara (Cargo Express) cukup tinggi dibanding pengiriman cargo melalui darat atau laut (Cargo Reguler), Namun hal ini masih sering dinikmati oleh beberapa kalangan masyarakat Indonesia khususnya menengah ke atas. Kira kira apa kelebihan menggunakan jalur udara dalam sebuah ekspedisi? Kelebihan Menggunakan Ekspedisi Udara Waktu lebih cepat Pengiriman barang via udara, sudah pasti akan lebih cepat dan tidak memakan waktu berhari – hari untuk sampai ke alamat tujuan. Namun hal itu disesuaikan juga dengan jarak tempuh pengiriman ke daerah tersebut. Untuk Anda yang akan mengirimkan barang ke lokasi yang jauh tapi perlu waktu cepat untuk sampai ke tujuan, maka dapat menggunakan layanan ini sebagai solusi. Pengiriman Aman Dengan keamanan yang lebih ketat, membuat pengiriman dengan cargo udara menjadi lebih aman karena saat hendak terbang dan mendarat setiap barang selalu dicek oleh pihak bandara. Fasilitas Pengiriman Ekspedisi melalui udara akan mendapatkan fasilitas seperti pengamanan yang double, packing gratis sampai dengan asuransi untuk barang – barang yang beharga. Kesimpulan Untuk saat – saat ini pengiriman dengan menggunakan udara memang sangat banyak digunakan, karena berbagai kelebihannya. Pastikan kalian memilih layanan yang tepat dan berguna untuk kebutuhan bisnis.

Ketahui Tentang Ekspedisi Udara, Jenis Pengiriman Favorit Read More »

pengiriman barang via udara

Pengiriman Barang Via Udara : Syarat dan Ketentuannya

Pengiriman barang via udara menjadi sesuatu hal yang harus dilakukan apabila Anda menginginkan pengiriman yang cepat. Untuk saat ini, pengiriman via udara menjadi hal yang sudah tidak asing lagi. Jasa pengiriman udara sangatlah penting karena akan mempercepat yang namanya proses distribusi produk ke berbagai daerah di seluruh Indonesia, bisa juga ke mancanegara. Akan tetapi untuk pengiriman udara sendiri tidak dapat menerima seluruh barang. Jadi hanya beberapa produk saja yang bisa dikirim via udara. Sekarang mari kita akan coba bahas bareng – bareng tentang jenis pengiriman barang dengan cargo udara, karena dengan Anda mengetahui hal tersebut, Anda akan dapat dengan mudah untuk memilih kebutuhan yang tepat untuk pengiriman barang via udara. Baca Juga : Sistem Forwarding Indonesia : Maximalkan Bisnis Dengan Oaktree Berikut Adalah Jenis PengirimanBarang via Udara Cargo Umum Jenis pengiriman barang ini merupakan yang biasa tersedia pada berbagai perusahaan express. Benda yang dapat Anda kirim pada kategori ini adalah yang tidak mudah busuk, layu, rusak serta tidak membutuhkan penanganan khusus. Walaupun seperti itu untuk packing jenis umum ini harus juga diperhatikan dengan detail. Karena pihak pengiriman berhak menolak barang Anda jika packing awalnya tidak rapi. Karena barang di dalamnya memiliki risiko rusak yang tinggi. Selain itu terdapat berbagai peraturan dan ketentuan lain yang harus Anda penuhi. Syarat dan ketentuan ini bisa Anda cek ke cabang perusahaan pengiriman terdekat dari kediaman masing-masing. Cargo Khusus Ada barang yang mana tidak tergolong pada cargo umum untuk kategori ini. Karena barang – barang ini memerlukan yang namanya perlakuan ekstra, dalam pengirimannya pun tidak boleh sembarangan harus dilakukan dengan professional ya. Haganya memang lumayan untuk cargo khusus, karena ya itu tadi pengirimannya perlu konsentrasi lebih. Barang Berbahaya Selain dua jenis barang sebelumnya, ternyata cargo udara juga menyediakan pengiriman khusus untuk beberapa barang berbahaya. Adapun benda-benda yang tergolong pada kategori ini antara lain: Barang Mudah Mengurai ke Udara Anda bisa tahu cara pengiriman barang via udara untuk benda yang mudah mengurai. Biasanya benda ini berupa cairan atau gas seperti bahan-bahan kimia seperti hidrogen, butane dan lainnya. Pastinya Anda harus memakai peralatan khusus sebelum melakukan pengiriman. Pastikan semuanya aman agar tidak terjadi apa – apa ya. Barang Mudah Meledak Beberapa perusahaan pengiriman express memberikan pelayanan untuk explosive goods. Barang tersebut bisa dipakai untuk kebutuhan militer atau pun publik, tetapi dengan aturan yang ketat. Aturannya sesuai dengan ketentuan dalam negara tersebut, tergantung bagaimana kebijakan daerahnya masing – masing. Selebihnya benda-benda yang masuk pada kategori barang mudah meledak adalah peluru, bubuk mesiu, kembang api, cairan peledak dan lain-lain. Barang Mudah Terbakar Ada banyak barrang yang mudah terbakar dan hal ini juga harus mendapatkan perlakuan dan pengamanan khusus. Diantara benda – benda tersebut adalah cat, varnish, etanol dan lainnya. Benda Beracun dan Dapat Menyebabkan Penyakit Benda beracun yang sangat beresiko tinggi untuk membawa penyakit juga harus mendapatkan perlakuan khusus. Antara pihak perusahaan akan melakukan kerja sama dengan badan pemerintahan untuk memeriksa benda tersebut apakah aman untuk dibawa atau tidak. Benda Berbahaya Lainnya Beberapa barang kimia yang mudah mengurai di udara dapat menyebabkan efek samping pada manusia seperti mual, pusing bahkan keracunan. Dan hal ini sangatlah berbahaya untuk keselamatan orang yang berada di dekatnya. Barang tersebut sangat diharuskan untuk menggunakan packaging khusus agar isi didalamnya tidak mudah terekspos udara agar tidak menguap. Dalam hal ini langsung gunakanlah packing ekstra seperti bubble wrap dan peti kayu agar keamanannya semakin terjaga. Dengan mengetahui jenis barang apa saja yang bisa dikirim, Anda sekarang dapat dengan mudah untuk memilih jenis pengiriman barang via udara mana yang akan Anda pilih. Baca Juga : Expedited Shipping: Cek Pengertian dan Kelebihannya! Syarat dan Ketentuan Pengiriman Barang via Udara Barang yang dikirim bukan termasuk kedalam barang yang membahayakan atau barang berbahaya (petasan, gas, kembang api, aki, cairan kimia, oli dan barang sejenis lainnya) jikapun harus mengirim, syarat dan ketentuan haruslah jelas seperti penjelasan diatas Untuk Berat minimal pengiriman via udara adalah 20Kg Untuk Ukuran barang yang sudah terpacking tidak boleh lebih dari ukuran pintu pesawat, yaitu tinggi 80 Cm x lebar 100 Cm Satu Surat Muatan Udara berat maximalnya adalah 250Kg, apabila melebihi berat ketentuan max pengiriman udara, maka akan dikenakan biaya tambahan atau surcharge yang besarnya akan disesuaikan dengan masing-masing maskapai yang digunakan, sesuai dengan kebijakan perusahaan juga. Untuk pengiriman baterai atau aki kering dikenakan biaya shipdeck yang besarnya ditentukan sesuai dengan maskapai yang akan digunakan Untuk satu unit atau koli yang melebihi berat 50kg/kgv wajib dibuatkan spider, yang biayanya ditentukan dari besarnya barang yang dikirim Pengiriman barang via udara memiliki tarif yang tergolong lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan layanan pengiriman jalur darat dan laut. Hal ini karena kecepatan waktu yang ditawarkan dalam layanan ini. Semoga artikel ini dapat kita pelajari bersama – sama ya,

Pengiriman Barang Via Udara : Syarat dan Ketentuannya Read More »

Ekspedisi Logistik : Pengertian dan Penjelasan Lengkapnya

Ekspedisi logistik menjadi booming belakangan ini karena banyaknya e-commerce yang menjadi pilihan bagi masyarakat untuk melakukan sebuah transaksi. Di tahun 2022 ke 2023 saja, industri untuk bidang ekspedisi atau logistik juga diprediksi akan kembali naik mengingat akan semakin banyaknya transaksi yang memerlukan banyaknya pengiriman dan semakin dengan mudah gitu lho. Tetapi apakah Anda tau, kalau ekspedisi dan logistik mempunyai pengertian yang berbeda,? kita akan coba bahas tuntas di artikel ini ya, so pastikan kamu membacanya sampai habis. Pengertian Ekspedisi dan Logistik Dari 2 istilah berikut adalah hal yang berbeda. Ekspedisi Ekspedisi dalam hal umum artinya adalah suatu kegiatan berupa perjalanan untuk mencapai sebuah lokasi tertentu. Tujuannya bisa bervariasi, ada yang untuk penelitian maupun menjelajahi sebuah kawasan. Sampai sini mulai paham ya dengan pengertiannya? Tapi jika kita mengaitkannya dengan kirim barang maka ekspedisi adalah adalah sebuah perusahaan yang mempunyai kegiatan mengirim barang dengan kapasitas sedang hingga kecil ke berbagai daerah. Pengiriman dengan jenis layanan ekspedisi, dinilai lebih cepat sampai karena ada pilihan layanan sampai dalam satu hari. Makanya layanan ini sangat populer di kalangan masyarakat. Karena ada layanan yang mengacu pada kecepatan sampai dan harga yang lebih murah ketimbang layanan lain. Logistik Logistik memiliki arti yang mengacu lebih kepada pengelolaan berbagai jenis kegiatan yang berhubungan dengan kirim, pengadaan, penyediaan gudang, hingga menyimpan berbagai jenis barang dengan aturan yang jelas. Jika kita berbicara soal logistik, jasa logistik adalah suatu perusahaan yang menyediakan jasa pengiriman barang, gudang, manajemen, hingga transportasi. Jadi cakupan-nya lebih luas ketimbang ekspedisi. Logistik dalam hal ini bisa pengiriman jauh ya gaes, bisa sampai ke luar negeri atau mancanegara. Baca Juga : Sistem Forwarding Indonesia : Maximalkan Bisnis Dengan Oaktree Kenali 3 Jenis Macam Pengiriman Ekspedisi dan Logistik Dari macam – macam pengiriman kategori ekspedisi atau logistik, secara umum sama. Simak 3 contoh jasa logistik dan ekspedisi dilihat dari rute pengirimannya. Pengiriman Laut Nah, perlu Anda ketahui bahwa pengiriman melalui jalur laut, bisa tergolong murah dan lebih banyak lokasi yang bisa dicapai. Hanya saja soal waktu sampai-nya akan lebih lama, karena tergantung pada kondisi rute laut yang dilewati kapal pembawa barang. Kalau kita dibandingkan (ojo dibandingke) dengan varian pengiriman yang lain, memang akan cukup lama tapi banyak yang memilih rute laut karena harganya yang lebih terjangkau. Ada beberapa jenis kapal yang biasa digunakan untuk mengirimkan barang lewat ekspedisi maupun logistik, diantaranya adalah kapal cepat, kontainer. Kapal khusus pembawa barang yang juga disebut kapal kargo, dan kapal Pelni. Pengiriman Darat Ekspedisi maupun logistik banyak menggunakan pengiriman darat, alasannya karena proses pengiriman lebih mudah, juga tergolong aman soal pengemasan dan pelacakan selama proses kirim. Tapi soal jangkauan pengiriman lebih terbatas yaitu hanya antar provinsi yang ada di satu kepulauan. Kekurangan yang perlu dijadikan pertimbangan adalah Loading barang di satu truk akan menunggu hingga truk penuh. Biasanya akan butuh waktu lama tergantung banyaknya barang. Pengiriman Udara Sementara untuk pengiriman udara sendiri, menggunakan armada pesawat terbang dengan kelebihan dari segi kecepatan sampai-nya barang dan praktis dari segi prosedur. Namun pertimbangan yang membuat banyak orang berpikir dua kali untuk pakai rute udara adalah biaya pengiriman yang lebih mahal. Apalagi kalau dibandingkan dengan pengiriman laut dan darat. Jumlah barang yang bisa dikirim juga terbatas hingga skala menengah saja, karena kapasitas beban pesawat yang juga terbatas. Pengiriman udara memang lebih cepat, cuma dari biaya juga lebih mahal, kebanyakan dari kita menggunakan pengiriman darat yang ekonomis. Di negara Indonesia sudah ada beberapa armada pesawat komersial yang menjadi andalan jasa ekspedisi maupun logistik, seperti Garuda Indonesia, Sriwijaya Air dan masih banyak lagi. Nah Itulah penjelasan lengkap seputar pengertian hingga hal-hal penting lainnya seputar ekspedisi dan logistik. Semoga bermanfaat buat Anda, yang ingin menggunakan layanan tersebut. Baca Juga : Expedited Shipping: Cek Pengertian dan Kelebihannya! Software Ekspedisi Logistik? Dari tadi kita sudah membahas tentang ekspedisi dan logistik, tapi tau gak kalau ternyata ada software yang bisa menghandle ini semua, software apa itu? Oaktree. Oaktree memberikan kemudahan untuk operasional logistik dan ekspedisi karena semuanya terintegrasi dengan satu sama lain. Untuk informasi lebih lanjut bisa coba bertanya dulu ya ke sini.

Ekspedisi Logistik : Pengertian dan Penjelasan Lengkapnya Read More »

Sistem Forwarding Indonesia : Maximalkan Bisnis Dengan Oaktree

Sistem forwarding Indonesia – Pertama – tama nih, kalian udah pada tau tentang forwarding belum, nah untuk yang belum tau mungkin bisa cek artikel kita yang lain yang membahas tentang forwarding ya. Nah Bagi Anda yang sudah paham sekiranya sudah tau pasti dengan alur atau flow dari bisnis sebuah forwarding atau forwarder? Untuk Anda yang sudah tau flownya, pasti memerlukan sebuah sistem dalam menjalankan bisnisnya, karena sudah tau lah ya, bagaimana ribetnya proses pengiriman, komunikasi dan koordinasi dengan divisi marketing, belum kalau ada informasi apa – apa dari admin logistik. Wahh, tidak membayangkan bagaimana ribetnya pasti sangat sulit jika semuanya harus dikelola secara manual dan menggunakan kertas untuk pencatatannya. Tapi tenang, dizaman yang serba digital ini, kami ada solusinya untuk Anda yang bisnisnya berkecimpung dalam dunia forwarding. Kenalkan, Oaktree. Pertama – tama kami coba jelaskan dulu ya, Apa itu Oaktree. Apa Itu Oaktree? Oaktree adalah sistem freight forwarding pertama di Indonesia yang terintegrasi dengan berbagai divisi seperti marketing, operasional, finance dan accounting. Singkatnya seperti itu ya. Nah di Oaktree itu mencakup apa saja? Freight Forwarding pastinya, Freight forwarding sendiri adalah Perusahaan yang bergerak di jasa pengangkutan barang secara keseluruhan, Freight forwading bisa berfungsi sebagai EMKL, Pelayaran, Jasa kepabeanan, bahkan pengiriman door to door. Tidak hanya itu, Oaktree juga mencakup untuk logistik, Logistik sendiri itu adalah Suatu rangkaian upaya yang mencakup efektivitas perencanaan, implementasi, sampai pengawasan atas suatu proses perpindahan produk barang atau jasa, energi, atau sumber daya lain, dari titik awal hingga titik pengguna. Background dari oaktree sudah cukup untuk dipahami ya? Lanjut. Kenapa Harus Menggunakan Sistem Forwarding? Mari kita bahas kenapa harus menggunakan sistem forwarding, pertama – tama mari kita bayangkan jika kita tidak menggunakan sistem forwarding : Manual atau Semi Systemized Seperti diawal tadi ya semua prosesnya dikerjakan secara manual maka akan sangat merepotkan dari lini bisnis, contohnya apa yang manual? bisa dari pencatatan, transaksi, pengiriman, dan masih banyak lagi. Kerugian dari hal ini adalah apa? sudah pasti waktu yang pertama, dan tenaga yang terbuang sia – sia, karena daripada untuk memikirkan hal ini lebih baik dipergunakan untuk memikirkan hal lain dari segi ide bisnis atau pemasaran. Delay Report Anda harus tau bahwa dalam bisnis Forwarding akan ada yang namanya laporan terkait pengiriman atau apapun hal itu, nah itu jika Anda menggunakan sistem yang konvensional maka yang terjadi adalah lambatnya report yang terjadi. High Error Rate Manual akan menimbulkan banyaknya error, bisa saja kita typo untuk mengirimkan status, ya namanya manusia tingkat ketelitian dan fokus mereka sangatlah terbatas, karena itu akan ada banyak sekali error baik dari informasi, laporan dan hal lainnya. Menggunakan kertas Berapa banyak kertas yang akan Anda gunakan untuk membuat laporan? berapa banyak tinta yang akan terbuang untuk menuliskan report – report perjalanan atau pengiriman suatu barang? hal itu akan memakan waktu dan tenaga yang jelas, Anda akan mudah lelah, tim Anda akan sangat tidak fokus dalam pekerjaannya, karena penggunaan kertas. Belum lagi kalau hilang, terbakar atau dibawa orang, sangat sangat tidak rekomendasi, dalam hal ini yang ada malah akan merugikan perusahaan. Harus ke Kantor Tidak adanya sistem membuat Anda dan tim harus ready selalu ke kantor, hal ini sangat membuang waktu, bayangkan jika kondisi sedang macet? atau sedang ada banjir, atau badai? Sudah pasti hal ini akan menghambat bisnis Anda untuk tetap berjalan. Koordinasi akan tersendat dan semua akan berantakan. Nah, bisa dibayangkan kan, jika kalian tidak menggunakan sebuah sistem untuk menjalankan bisnis betapa rumitnya dan pusingnya yang akan terjadi. Serba digital sekarang ini ada Oaktree. Sistem Forwarding Oaktree Seperti diawal yang sudah dijelaskan oaktree akan membantu perusahaan freight forwarding Anda dari segi sistem dan digital. Keuntungannya apa saja ya? Integrasi Sistem Oaktree ter-integrasi dengan sistem accounting seperti Accurate, sehingga Anda dapat dengan mudah mengelola pembukuan dari segi bisnis forwarding. Integrasi juga terjadi dalam beberapa divisi, misal Marketing, Operasional, dan Accounting. Dengan oaktree semua menjadi kesatuan dalam sebuah modul yang akan sangat memudahkan penggunanya. Terutama Anda selaku pebisnis dalam bidang forwarding. Apa lagi? Live Report Semua report akan hadir secara real time saat itu juga, sehingga akan memaximalkan waktu yang ada dan potensi yang bisa tercipta. Low Error Rate Dari segi error akan sangat kecil sekali ada, semuanya ter integrasi dengan sistem dan jelas, serta tersimpan dalam penyimpanan yang bisa diakses kapan dan dimana saja. Jadi untuk pebisnis hanya perlu fokus dari segi marketing untuk urusan seperti ini Oaktree sangat sangat bisa diandalkan. Tidak menggunakan Kertas Jelas ya, karena penyimpanan yang terletak dalam server cloud akan memudahkan kita dan tidak perlu lagi untuk menyimpan laporan dikertas, hal ini juga menghindari dari kehilangan data dan yang lain. Kerja darimana saja Kerjakan semuanya darimana saja, saat di mall, saat di cafe lagi kepikiran tentang laporan tinggal buka Oaktree semua tersaji secara real time dan saat itu juga. Kesimpulannya Sudah saatnya Anda mulai berfikir kedepannya, dunia sudah semakin digital jangan sampai tertinggal, khususnya Anda pelaku bisnis pakai Forwarding bisa menggunakan Oaktree sebagai sistemnya. Info Lebih Lanjut Hubungi Kami

Sistem Forwarding Indonesia : Maximalkan Bisnis Dengan Oaktree Read More »

Expedited Shipping Cek Pengertian dan Kelebihannya!

Expedited Shipping: Cek Pengertian dan Kelebihannya!

Ketika Anda memiliki barang untuk dikirim, tidak ada waktu untuk disia-siakan. Terutama ketika Survei Wawasan Konsumen Global PwC menunjukkan ekspektasi untuk pengiriman yang cepat, fleksibel, dan andal lebih tinggi dari sebelumnya. Kabar baiknya bagi pengirim adalah bahwa pengiriman tidak harus rumit, dan kendala waktu adalah alasan mengapa Anda mungkin tertarik dengan expedited shipping. Masih asing dengan konsepnya? Dalam posting ini, kami akan membahas pertanyaan expedited shipping yang paling umum untuk membantu Anda memutuskan apakah opsi ini tepat untuk Anda. Apa itu expedited shipping? Expedited shipping (pengiriman dipercepat) adalah metode pengiriman dimana barang dikirim lebih cepat dari biasanya. Untuk mempercepat proses, truk pengangkut barang yang akan dipercepat jarang berhenti di tengah perjalanan. Pengiriman dipercepat bergerak langsung dari penjemputan ke pengiriman. Biasanya, perusahaan truk yang menawarkan jasa angkutan barang cepat ini dalam satu truk dengan dua pengemudi yang bekerja secara bergiliran untuk mengurangi waktu tempuh. Seberapa cepat expedited shipping? Jika biasanya dibutuhkan lima hari untuk paket Anda tiba, apa pun yang kurang dari waktu itu akan dipercepat. Namun, meskipun bervariasi menurut perusahaan, waktu pengiriman yang dipercepat rata-rata adalah 2 hingga 3 hari, yang menghemat satu atau dua hari dibandingkan dengan pengiriman standar. Untuk memfasilitasi pengiriman dan memastikan pengiriman cepat, kami menyarankan pengirim untuk mempertimbangkan hal-hal berikut: Tarif expedited shipping. Tarif pengiriman yang dipercepat dapat melebihi tarif standar. Penyedia layanan pengiriman online dapat membantu Anda mendapatkan tarif pengiriman terbaik dan paling kompetitif. Pelacakan daring. Pastikan operator yang Anda gunakan memungkinkan Anda melacak paket Anda. Dengan cara ini Anda dapat melihat di mana pengiriman Anda dan mengantisipasi masalah yang mungkin timbul. Pilihan pengiriman. Memahami opsi pengiriman Anda adalah penting. Apakah kargo akan duduk di satu atau dua truk? Apakah Anda memerlukan truk lengkap atau hanya sebagian? Persiapan yang tepat dapat sangat membantu dan perusahaan 3PL dapat membantu merencanakan dan melaksanakan pengiriman. Apakah expedited shipping sebanding dengan biaya? Jika Anda membutuhkan pengiriman yang dikirimkan tepat waktu, maka expedited shipping sepadan dengan uangnya. Terlepas dari ukuran, semua pengiriman dapat dipercepat ketika datang ke urgensi. Berikut adalah beberapa contoh di mana pengiriman yang dipercepat adalah pilihan yang layak: Fasilitas medis membutuhkan alat dan perlengkapan untuk perawatan darurat. Lead time membutuhkan restocking tepat waktu. Ketika peralatan kritis gagal dalam operasi penambangan, suku cadang diperlukan untuk membuatnya tetap berjalan. Skenario di atas adalah tipikal, tetapi layanan yang dipercepat dapat digunakan kapan pun Anda membutuhkan pengiriman ekspres. Biaya tambahan memberikan manfaat kecepatan, pemrosesan yang lebih sedikit, pembaruan pengiriman waktu nyata, dan keamanan tambahan untuk item Anda. Pengiriman dipercepat vs pengiriman standar Layanan pengiriman standar biasanya merupakan pilihan pengiriman termurah untuk toko online dan pelanggannya. Bergantung pada penyedia pemenuhan dan operator yang digunakan, pengiriman standar berarti antara tiga dan tujuh hari kerja sejak pesanan dikirim hingga saat pesanan tiba di depan pintu pelanggan. Beberapa perusahaan pengiriman membanggakan pengiriman dua hari sebagai standar mereka, sementara yang lain menjelaskan bahwa pengiriman standar berarti Anda harus menunggu sebentar untuk menerima pesanan Anda. Toko-toko dalam kategori terakhir umumnya menawarkan alternatif pengiriman dipercepat, seperti pengiriman 2 hari atau hari berikutnya, untuk pelanggan yang membutuhkan pesanan mereka lebih cepat. Penting untuk dicatat bahwa sebagian besar penjual menghitung waktu pengiriman berdasarkan saat pesanan dikirim, bukan saat dibuat. Artinya, jika pesanan dilakukan dengan pengiriman 2 hari yang dipilih, 2 hari tersebut belum tentu termasuk waktu pemrosesan pesanan terutama jika waktu tersebut jatuh pada akhir pekan atau hari libur. Pengiriman cepat vs pengiriman ekspres Tergantung pada pengecer dan operator yang terlibat, pengiriman cepat dan pengiriman ekspres dapat memiliki berbagai arti atau digunakan secara bergantian. Secara umum, ketika opsi pengiriman ekspres dan dipercepat ditawarkan, pengiriman ekspres lebih cepat, sering kali berarti pengiriman 2 hari atau hari berikutnya, sedangkan dipercepat hanya berarti “lebih cepat dari standar”.

Expedited Shipping: Cek Pengertian dan Kelebihannya! Read More »

HS Code Pengertian dan Cara Menggunakannya

HS Code : Pengertian dan Cara Menggunakannya

Di antara sistem klasifikasi industri, Kode Harmonized System (HS Code) biasanya digunakan di seluruh proses ekspor barang. Sistem Harmonisasi adalah metode numerik standar untuk mengklasifikasikan produk yang diperdagangkan. Ini digunakan oleh otoritas pabean di seluruh dunia untuk mengidentifikasi produk ketika menilai bea dan pajak dan untuk mengumpulkan statistik. Pengertian HS Code HS Code adalah kode enam digit khusus untuk berbagai klasifikasi dan komoditas. Negara diizinkan untuk menambahkan kode yang lebih panjang ke enam digit pertama untuk klasifikasi lebih lanjut. HS Code dikelola oleh World Customs Organization (WCO) dan diperbarui setiap lima tahun. Ini berfungsi sebagai dasar untuk sistem klasifikasi ekspor dan impor yang digunakan di Amerika Serikat dan oleh banyak mitra dagang. HS menggunakan kode 10 digit untuk mengklasifikasikan produk untuk ekspor, yang dikenal sebagai nomor Jadwal B, dengan enam digit pertama sebagai nomor HS. Ada nomor Jadwal B untuk setiap produk fisik, mulai dari klip kertas hingga pesawat terbang. Jadwal B dikelola oleh Divisi Perdagangan Luar Negeri Biro Sensus AS. Cara Menggunakan HS Code HS menggunakan kode angka dalam mengklasifikasikan barang. Kode angka merupakan deskripsi barang yang disusun secara sistematis. Sistem penomoran pada HS dibagi menjadi Bab (2 digit), heading (4 digit), dan sub heading (6 digit) dengan penjelasan sebagai berikut: Misalnya kode HS 0101.11.xx.xx diambil dari BTBMI (10 digit) 01 01 11 xx xx __ Bab 1 _____ Pos 01. 01 ________ Subpos 0101. 11 ___________ Sub-judul ASEAN, ASEAN Harmonized Tariff Nomenclature (AHTN) ______________ Menuju Buku Tarif Kepabeanan Indonesia (BTKI) Penjelasan: Bab, di mana klasifikasi yang baik diwakili oleh dua digit pertama; contoh di atas menunjukkan bahwa barang diklasifikasikan pada Bab 1. Dua digit berikutnya atau empat digit pertama menunjukkan judul pada masing-masing bab; dalam contoh ini barang diklasifikasikan dalam pos 01.01. Enam digit pertama menunjukkan sub-judul dari masing-masing judul dan bab. Pada contoh di atas, barang diklasifikasikan dalam subpos 0101.11. Delapan digit pertama adalah heading dari teks AHTN. Sepuluh digit menunjukkan pos tarif nasional yang diambil dari BTKI, pos tarif menunjukkan besaran pungutan (BM, PPN, PPnBM, atau bea masuk) dan peraturan perdagangan. Manfaat Kode HS HS memiliki enam digit angka untuk klasifikasi, setiap negara yang menandatangani konvensi HS atau Pihak yang mengadakan kontrak dapat mengembangkan klasifikasi enam digit angka agar lebih spesifik sesuai dengan kebijakan Pemerintah masing-masing dengan tetap berada di bawah ketentuan HS enam- angka. Di Indonesia sendiri, sistem klasifikasi menggunakan sistem penomoran 10 digit dalam Buku Tarif Kepabeanan Indonesia (BTKI) yang merupakan penjabaran lebih lanjut dari subjudul dalam HS enam digit. Anda akan memerlukan nomor kode HS versi negara asing untuk produk Anda selama proses ekspor. Anda dapat menggunakannya untuk: Mengklasifikasikan barang fisik untuk pengiriman ke luar negeri; Laporkan pengiriman dalam Sistem Ekspor Otomatis (AES) bila nilainya lebih dari $2.500, atau item memerlukan lisensi. Melengkapi dokumentasi pengiriman yang diperlukan seperti surat instruksi pengirim, faktur komersial atau surat keterangan asal; Menentukan tarif impor (bea masuk) dan mencari tahu apakah suatu produk memenuhi syarat untuk tarif preferensial berdasarkan perjanjian perdagangan bebas; Melakukan riset pasar dan memperoleh statistik perdagangan;

HS Code : Pengertian dan Cara Menggunakannya Read More »

Scroll to Top