Apa itu kemasan? kita bahas dulu tentang kemasan.
Kemasan adalah lapisan yang mempunyai fungsi untuk melindungi sebuah produk, terutama dalam pengiriman. Tapi tahukah Kamu, bahwa kemasan terbagi menjadi tiga, yakni primer, sekunder, dan tersier.
Pada pembahasan ini, kita akan fokus membahas tentang kemasan tersier, tanpa mengabaikan kemasan primer dan sekunder. Karena itu, mari kita simak ulasannya. Yang akan mencakup mulai dari pengertian, jenis, tujuan, contoh, sampai pada perbedaan dengan kemasan yang lain.
Tapi sebelum itu..
Baca Juga Tentang : Pengemasan Artinya? Pengertian, Manfaat dan Fungsinya
Daftar Isi
TogglePengertian Kemasan Tersier
Sebelum lanjut nih ke pembahasan utama tentang kemasan tersier, kita harus ada gambaran dikit dulu tentang kemasan primer dan sekunder.
Kemasan primer adalah lapisan pertama yang membungkus produk atau bisa disebut juga sebagai wadah kemasan yang bertujuan untuk menahan goresan dan air.
Kemasan sekunder adalah lapisan kedua yang disebut sebagai kemasan sekunder. Kemasan tersebut tidak secara langsung membungkus produk, tetapi membungkus kemasan primer.
Kemasan tersier merupakan lapisan yang paling luar pada saat pengiriman barang. Jadi, kemasan tersier adalah kemasan yang berfungsi untuk melindungi keamanan paket dalam jumlah besar saat pengiriman sedang berlangsung. Kamu mungkin tidak terlalu familiar dengan kemasan tersier karena kemasan tersier hanya umum dipakai oleh distributor skala besar saja. Kemasan tersier umum ada di gudang grosir, tempat penyimpanan retail, dan pelabuhan.
Bagaimana dengan penjelasan tentang pengertian dari kemasan? dapat dipahami dengan baik kah? kalian bisa tanya lebih lanjut jika masih belum paham.
Sekarang lanjut ke pembahasan jenis kemasan.
Jenis Kemasan Tersier
Kemasan tersier juga memiliki jenis, ada beberapa jenis dari kemasan tersier tergantung dari bahan pembuatannya dan frekuensi pemakaiannya, ada apa saja?
1. Tersier Menurut Bahan Pembuatnya
Kemasan tersier menurut bahan pembuatnya meliputi:
Plastik
Plastik paling sering digunakan sebagai bahan untuk penggunaan kemasan tersier. Ini dapat berupa lembaran plastik, sachet, botol dan kaleng.
Kertas
Kertas digunakan sebagai kemasan seperti kotak-kotak, kantong, dan pembungkus. Kertas kadar air tinggi juga digunakan untuk menghalangi kelembaban.
Logam
Logam digunakan sebagai kemasan seperti kaleng, botol dan tin. Logam juga digunakan untuk menghalangi kelembaban.
Karet
Karet digunakan untuk sebagai kemasan seperti kaleng, botol, dan tin. Karet juga digunakan untuk menahan
2. Tersier Menurut Frekuensi Pemakaian
Ternyata selain sebagai wadah dari sebuah produk, kemasan tersier juga dibagi dengan berdasarkan frekuensi penggunaan kemasan itu sendiri, bagaimana?
Sekali Pakai
Sekali pakai adalah kemasan yang hanya digunakan satu kali. Kebanyakan dari pemakaian sekali pakai terbuat dari bahan–bahan sintetik, seperti plastik, kertas, dan sejenisnya. Contohnya adalah kemasan alat makan sekali pakai seperti piring, sendok, dan garpu. Kemasan ini mudah dibuang dan tidak beracun.
Reusable
Reusable adalah kemasan yang dapat digunakan berulang kali. Kebanyakan pemakaian dari reusable biasanya terbuat dari bahan seperti kertas, kaca, plastik, dan logam. Contohnya adalah botol air mineral, botol minuman, gelas, mangkuk, dan wadah makanan. Mereka dapat dicuci dan digunakan berulang kali sesuai kebutuhan.
Perbedaan Kemasan Tersier, dengan Primer & Sekunder
Kemasan primer adalah kemasan yang pertama kali digunakan untuk menyimpan produk. Biasanya berupa wadah atau botol yang dapat dilipat, disegel, atau dikunci untuk melindungi produk. Kemasan ini memberikan informasi penting tentang produk, seperti tanggal kedaluwarsa, ukuran, dan bahan–bahan yang digunakan.
Kemasan sekunder adalah kemasan yang digunakan untuk mengatur produk yang telah dikemas dalam kemasan primer. Kemasan sekunder juga dapat melindungi produk dari kerusakan akibat kebisingan, getaran, atau gesekan. Kemasan sekunder biasanya berupa kotak atau kantong.
Kemasan tersier adalah kemasan yang digunakan untuk mengatur produk yang telah dikemas dalam kemasan sekunder. Kemasan ini biasanya berupa palet atau karton yang dapat dimanfaatkan untuk memudahkan pengiriman produk ke pelanggan.
Contoh Kemasan Tersier, dengan Primer & Sekunder
Setelah mengerti dengan pengertian, perbedaan, maka untuk lebih detail lagi sekarang harus tau dong dari contohnya. Ada apa saja?
Kemasan primer
Contohnya adalah botol plastik, kaleng, kotak karton, dll.
Kemasan Sekunder
Contohnya adalah tas kertas, box karton, botol sirup obat, dll.
Kemasan Tersier
Contohnya adalah Bubble wrap, peti kemas, kotak karton, kotak gabus dll.
Semoga pembahasan tentang kemasan tersierr ini bisa dipahami kalian semua ya. Sampai jumpa di pembahasan artikel selanjutnya.
Cari tahu informasi tentang software forwarding oaktree sekarang di :